EVERYDAY STARTS AT THE MIDNIGHT

Friday, May 20, 2011

Superhero Kocak



Mukhlis Rifani

Layaknya melihat superhero di film-film anak, kita semua sadar bahwa film yang kita tonton selalu mempunyai seorang pahlawan. Film yang menarik buat anak akan selalu menjadi favorit, adalah ketika seorang anak bisa menjadi bagian dari film yang mereka saksikan, terutama pahlawan, sang pembasmi kenjahatan. Lagi, pahlawan harus mempunyai tanda khusus, dengan kostum khas pahlawan mereka, disitulah letak batas perbedaan antara pahlawan dan sipil yang sangat ketara. Pahlawan di film tersebut selalu menyajikan sebuah aksi menarik, ya… mereka gagah pantang menyerah membasmi tindak kriminal penjahat. Karena setiap episode, pahlawan tidak pernah sepi dari orang jahat. Dengan begitu, posisi pahlawan tidak akan tergantikan sebagai pujaan penonton setianya, manis.

Saya punya cerita yang harus saya pahami. Saya melihat banyak tempat, begitu halnya dengan pahlawan-pahlawannya. Sebagian pahlawan diakui, sebagian mengemis eksistensi, banyak yang beli (status), tidak sedikit yang rugi, sebagian betah-an, yang lainnya gugur menggenaskan, hingga yang mati-matian berjibaku berperang melawan malu. Ini adalah segelintir kisah superhero di sekitarku, yang mencoba sembunyi dan menyembunyikan ketakutan-ketakutan dibalik kostum pahlawan, hingga mungkin mereka harus membuat “pengakuan terhadap diri sendiri”, apabila pengakuan dari orang lain tak kunjung datang, ironis.

Bad news is good news, itu yang diyakini media dan diamini masyarakat kita. Berita negatif lebih mempunyai tempat di hati masyarakat. Walaupun, sesuatu yang negatif tidak selamanya memiliki kapasitas terbalik. Dan kalimat itu juga nampak menawan untuknya sebagai seorang pahlawan. Bagi pahlawan, mereka akan terus menjadi pahlawan, asal tidak sepi dari penjahat dan ramai “berita hangat”, maklum pahlawan kita kali ini emang paling demen sama gosip. Pahlawan memang tidaklah seperti episode demi episode di film Spiderman atau Hancock, yang hampir tidak ada waktu nganggur. Begitu sulit baginya untuk menanggalkan status yang kadung disandangnya, berat, tapi bagaimanapun, memang harus dipertahankan, tragis.

Nah, permasalahan datang saat tidak lagi ada penjahat, maka pahlawan juga tidak lagi dibutuhkan. Disinilah dia bingung, ambisi tak terbendung. “Akankah dia akan terus menjadi pahlawan?” Atau “menanggalkan status yang selama ini sudah di emban?”. Jawabannya “dia akan terus bertaruh untuk keamanan di teritorinya”. Gundah, resah, rasa aman yang terlalu panjang lambat laun akan mengubur identitasnya, itu tidak boleh terjadi. Siasat ini mungkin jitu, kejahatan harus tetap ada, agar status pahlawan tidak pernah sirna. Disini kejahatan harus diciptakan, kejahatan buatan kombinasi skema rakitan, sekalipun harus mengorbankan hubungan suatu pertemanan, sikat ya sikat. Maka pahlawan akan terlahir dari kerongkongan korban, buah dari skema fiktif kombinasi rakitan. Hanya dengan mem-blow up keburukan yang ada di dalam, akan menjaga eksistensinya, sadis.

Bukan Peter Parker, bukan pula Hancock. Jika Peter lebih memilih untuk menanggalkan kostum spidermannya. Menyakitkan dan tidak mengenakan. karena dengan kekuatannya, dia “harus” mempunyai tanggung jawab yang lebih besar dari sebelumnya. What uncle Ben told ya: “son, with the great power comes great responsibility”. Ya, mungkin dia masih terlalu muda untuk mengambil keputusan demi keputusan yang berat di kehidupannya. Lagian, kekuatan Peter didapat secara mendadak. Pahlawan juga butuh mental kali ya! Memang terkesan plin-plan, tapi, he must hurt in order to grow. Will Smith di filmnya Hancock, lebih acuh, walaupun sebenarnya Will Smith sadar dengan kemampuannya, tapi dia memilih kehidupan tanpa beban. Berbanding terbalik dengan spiderman, dari awal memang Hancock dilahirkan dengan super Powernya. Dia nggak perlu repot wasting his talent, memakai costum, jersey, emblem dan terlalu sok sibuk hehehehe, apa adanya dia, dan he is the man, ins’t! namun Pahlawan juga butuh moral kali ya! Seperti, Amien Rais, hahahahaha.

Finally, Antara Peter Parker dan Hancock tetap mendapat tempat di hati penggemarnya. Yaaaah itu kan film, dan kita tidak hidup disana, kehidupan kita nyata. Tapi ya sudahlah, saya Cuma ingin memahami pahlawan kali ini, dan dunia pada umumnya. Karena hidup dan dunia lebih dari sekedar untuk dimengerti. Dunia kita, ya, dunia kita bukan dunia yang mesti mengabaikan bingung dan bukan juga dunia yang mengedepankan pengertian, habis.

Friday, May 13, 2011

Rock Harder Party Harder





i saw many faces with the sadness arround, i saw faces cant really fucking hide da feelin of havin a good time. neither do i. Both two feelin' spreadin' arround me. But i show so insensiive in ma damn self. heres da causes. It start with, a day after ma closest frend wedding day, they share many things with me, in order to make me curious, they told through intimacy night with his newest lovin companion. u know, those story fool me! and i dun fuckin' care with those shits, preachin-to-the-converted bullshit. i got ma inner strength holding incursion of useless preachin on me . look mothafucka i do rock more harder than america doin damage..... u know what happiness mean to ya! its not da matter she can jump on your dick all along night. its da matter how much time spent usefully fun and joy. further ado, with cup of coffee on ma desk, i fuckin' put rap music in steady motion here in ma room, with albert camus novel wide open. hell yeah stick of cigarette i couldnt neva forget. can u imagine where u at that time dog???? im in heaven. the most beautiful time than any other time. and now i'd better loose ma mind ta think how much he, friend of mine on her with many posses. hahahahah. its rude, told such that fucking story. think about it! getting hot here mothafucka', by the way, i just fucking love watchin happy face on 'em. cuz it wut he want right!! such his age,it been so long ta wait till he had it now. finally.

kinda whack. with da different circumtance, i realize nothin more significant act ta do here on this condition. i hate it so fucking bad dog! heres da message, u know. . when u feel lot of uncertain feelin, u have ta know ur own seat and actually ur music, like i said. confortable place to take, make those unknown feelin disappear, get it from our head out. at least, i know me well than anyone else. there must be a precise pretty day comin' proud right next to me, "da girl with wings" flies with me through da mornin star above constellation, i needa good preparation ta make it smoother. no one can provoke ur vision.with da hating better stop. ya ought to continue ur step forward. no matter it takes.

well ma fren, this is da way must taken. u do ur part, neither do i. well, its hard to decide, ummmm just like a pages u have ta write day to day, idea!!!! hell yeah, with it u can survive like revival until we're old and grey. u have ur own call here ta make, get a ride on earth! can u find it edge? i guess not. let it found by it damn self, and then u just fucking realize, at that time u're on the edge of wut u fight for. through the ages spilled onto pages. just let it flow motherfucker!

ngijo karangplaza 23:26 12/05/2011 malang